Secuil Harapan
Tuesday, June 1, 2010
Emhh... sedikit ambil nafas tuk relaksasi setelah beberapa jam lamanya kerja di depan komputer. Berbagai keperluan masyarakat yang harus dilayani dengan baik seperti pengiriman uang dalam negeri yang super cepat hanya dalam hitungan lima menit, western union, surat kilat khusus, maupun setoran berbagai macam angsuran seperti adira, BAF, dan lain sebagainya. Hal ini merupakan terobosan baru antara PT.POS Indonesia dengan lembaga terkait guna mempermudah pembayaran kredit maupun pengambilan/pengiriman uang secara cepat, instan dan tempat yang dekat dengan rumah. Masyarakat tentunya sangat terbantu dengan kerjasama ini karena mereka tidak perlu harus ke kantor tempat masing2 pembayaran, tapi cukup datang ke kantor pos terdekat dengan harapan waktu tidak terbuang sia-sia kerana masih ada aktivitas yang harus mereka lakukan kembali.
Sempat terjadi kekacauan ketika aku salah memasukkan kode jenis pajak yang dibayarkan salah satu sekolah negeri di Lakbok Banjar, kode yang seharusnya 104 malah aku tulis 100. Namun untunglah jumlah uangnya tidak besar hanya Rp 20.000,- tapi tetap aja ada kerepotan dibalik itu semua yakni harus buat daftar form pajak dari dinas perpajakan. Ya ini sebuah pembelajaran, dengan adanya sedikit kekacauan akan mendapat hikmah serta ilmu agar ke depan lebih memahami dan teliti lagi. Ini sebetulnya bukan hal sepele karena kita berhubungan dengan mitra di luar PT. POS INDONESIA. Ketika ada selisih entah uang kurang atau lebih mereka selalu nelpon, emh disamping itu ingin kupelajari juga cara pelaporan pengiriman dan pengantaran surat agar bisa merasakan seperti apa sich jadi pegawai POS itu?(ini bukan tukar nasib lho-red). Ketika kawan2 di POS yang berhalangan hadir entah berbagai macam alasan yang melatarbelakanginya, saya bisa menggantikannya dan surat/paket/wessel yang dinanti masyarakat bisa mereka nikmati segera. Amin.