Sindanghaji Wilayah Pedalaman Menyimpan Sejuta Misteri
Wednesday, November 6, 2013
Sindanghaji. Merupakan sebuah dusun yang terletak di Desa Sidaharja, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat. Dusun yang memiliki wilayah paling luas se-Desa Sidaharja dengan komposisi perbukitan dan pesawahan terbentang luas terhampar hijau. Kondisi tanah yang sangat subur hingga harus berjuang untuk mempertahankan dari serangan peradaban jaman melawan derasnya arus pestisida dan alih fungsi lahan pertanian.
Selaku pemuda jawa keturunan Kebumen yang lahir di Sindanghaji, saya sangat tergerak hati untuk kembali menghijaukan tanah kelahiran dengan hijau alami yang bisa dimanfaatkan untuk generasi penerus atau anak cucu kelak. Dorongan yang muncul ketika banyak orang menggembar-gemborkan "go organic" untuk meminimalisir kerusakan alam di muka bumi ini. Bukan suatu hal yang mudah apalagi berhubungan dengan pola pikir serba instant dan belajar hal baru untuk masa depan.
Dalam sebuah wacana yang beredar dan informasi yang saya himpun dari pengurus BPD Sidaharja dan juga pihak keamanan bahwa perbukitan Sindanghaji dengan luas kurang lebih 36ha akan dibongkar diambil tanahnya untuk dimanfaatkan seperti pengurugan, perataan tanah dan lain sebagainya. Namun dibalik itu semua ternyata berdasar analisa yang ada, "Perbukitan Sindanghaji Desa Sidaharja Kecamatan Lakbok memiliki kandungan mineral yang bisa dimanfaatkan untuk bahan pasta gigi." Ujarnya.
Pantas saja orang pemerintahan Ciamis menyebutkan bahwa Sidaharja khususnya Sindanghaji merupakan Desa terkaya se-Ciamis. Sempat bergumam juga tatkala kalimat tersebut diulang kembali oleh ki Mijan warga Sindanghaji RT 32 tentang kekayaan wilayah Sindanghaji Sidaharja. Sekarang yang menjadi persoalan adalah bagaimana memanfaatkan kekayaan alam tersebut dengan memberdayakan kearifan lokal. Catatan terkait dengan kekayaan alam berupa sumber daya mineral dan pesawahan atau pun sejarah Sindanghaji itu sendiri, akan saya telusuri untuk menyusun dalam sebuah note khusus laksana coretanku terkait Sejarah Gunung Slamet.
Mengenai misteri yang belum terungkap adalah terkait dengan penemuan benda berbentuk bola mengkilap halus. Benda tersebut ditemukan oleh Lurah Sidaharja yakni Bapak Turidjo. Kilauan cahaya berupa warna hijau merah dan hitam dari benda tersebut diyakini bernama intan. Namun sempat dibawa oleh bos saya yang berasal dari Bandung dan diteruskan ke laboratorium untuk diekstrak. Ternyata benda tersebut bisa hancur dan bukan intan murni. Ada indikasi bahwa mineral yang terkandung di Sindanghaji masih berupa logam dasar dibawah intan.
Anda membutuhkan pengobatan untuk HIV/AIDS atau penyakit berat lainnya seperti jantung, ginjal, liver dan kencing batu. Kami menyediakan Propolis dan Biyang untuk upaya anda mencari kesembuhan. 7 Paket masing-masing berisi 7 botol. Harga total Rp 3.900.000,- plus ongkos kirim. Pemesanan kontak 085871265667 atau via twitter http://www.twitter.com/bangmisno