-->

ads

Showing posts with label Cinta. Show all posts
Showing posts with label Cinta. Show all posts
Manusia sejak lahir memang sudah dianugerahi perasaan cinta, semua itu tentunya mempengaruhi bagaimana berfikir dan bertindak. Terkadang rasa cinta juga menjadi suatu ancaman ketika kita tidak bisa memanajemen perasaan itu sendiri. Cinta harus stabil, ia tidak boleh terlalu melonjak maupun terlalu merendah.

Perasaan cinta bervariasi, ada rasa cinta kepada barang, rasa cinta pada orang tua, rasa cinta terhadap lingkungan, rasa cinta kepada sesuatu yang belum jadi milik kita, dan yang tentunya paling sering disebut adalah perasaan cinta terhadap lawan jenis.



Rasa cinta itu memang unik dan terkadang menyakitkan. Mengapa begitu? Maklum saja terkadang cinta tidak bisa saling menerima. Adakala kita cinta tetapi orang lain tidak mencintai kita. Istilahnya cinta bertepuk sebelah tangan.

Dalam urusan cinta, memang siapapun berhak untuk memiliki dan mengutarakan perasaan itu. Lalu sanggupkah kita untuk memberanikan diri agar cinta ini bisa saling memiliki dan menerima?. Itu semua tergantung dari pribadinya yang menjalankan dan sejauh mana mereka saling memahami.

Dalam urusan yang terkadang memang rumit ini, sebetulnya bukan hanya pria yang harus mengutarakan atau mengucapkan aku sayang kamu, aku cinta kamu. Akan tetapi para kaum perempoean poen boleh mengatakan rasa ini terhadap lawan jenisnya. Mengapa??? Karena terkadang dalam beberapa situasi si pria tidak sempat untuk mengucapkan kata sayang atau cinta terhadap lawan jenisnya lantaran kesibukan maupun berbagai alasan lainnya.

Ingat siapapun berhak mengatakan cinta. Perempuan dalam hal ini boleh mengatakan cinta selama tujuannya itu baik dan untuk suatu hubungan keluarga alias menikah. Memendam perasaan menyakitkan apabila kita tidak berani untuk mengungkapkannya. Menulis perasaan yang bertepuk sebelah tangan lantaran tidak bisa bersama dalam sebuah buku itu sudah menjadi hal klasik.

Kaum perempuan, bila anda memiliki niat yang baik dalam suatu perasaan cinta, ungkapkan saja karena kita tidak tahu sebelum berkata. Mungkin si pria sibuk dengan aktivitasnya sehingga tidak sempat maupun dia juga malu untuk mengatakan cinta pada anda. Jauh dilubuk hati anda yang paling dalam, anda pun berharap untuk bisa bersama dia dalam hubungan keluarga yang sakinah, mawaddah warahmah.

Ungkapkan segera isi hati anda, kesempatan tidak datang dua kali. Bisa saja anda bertemu untuk yang kedua kali tetapi momentnya terkadang tidak pas. Sebelum dia jadi milik orang lain, anda para kaum hawa segeralah ungkapkan isi hati anda demi masa depan anda. Sakit hati ditolak itu biasa, tetapi sakit hati memendam perasaan itu luar biasa sakitnya.
March 08, 2013